Pengasuhan

Cara Menenangkan Bayi

Bayi Mommy menangis terus dan rewel? Ayo ketahu apa saja penyebab dan cara menenangkannya, selengkapnya disini.

Penyebab bayi rewel

Bayi rewel dapat disebabkan oleh banyak hal, berikut ini adalah beberapa diantaranya:

1. Faktor usia

Bayi paling sering rewel di usia 2 minggu hingga 4 bulan karena masih beradaptasi ke lingkungan baru.

2. Sinyal tidak ditangkap dengan baik

Ada isyarat yang ditunjukkan bayi saat mereka membutuhkan sesuatu.

Misalnya, ketika bayi mulai lapar, bayi akan memasukkan tangan ke mulutnya.

3. Sakit

Jika sedang menderita sebuah penyakit, atau kesakitan akibat cedera, bayi dapat semakin rewel.

4. Cuaca ekstrim

Kondisi kepanasan atau kedinginan akibat perubahan suhu udara yang ekstrem dapat membuat tidak nyaman dan menjadi rewel.

5. Sering gumoh atau muntah

Beberapa bayi mengalami gejala refluks, yaitu kondisi ketika cairan dan gas dari lambung berbalik mengalir ke kerongkongan, bahkan hingga ke mulut.

Cara menenangkan bayi rewel

Berikut ini adalah strategi 5S yang efektif untuk menenangkan bayi:

  1. Swaddling atau membedong bayi.
  2. Side/Stomach/Shoulder position. Menggendong bayi dalam posisi miring, telungkup, atau bersandar pada pundak Mommy yang dapat membantu memperlancar pencernaan bayi.
  3. Shushing. Ternyata bayi familiar dengan suara “sshh.. sshh..” sebab menyerupai suara aliran darah yang melewati plasenta dan rahim. Selain itu, white noises seperti bunyi dengungan kipas angin juga mirip dengan suara yang biasa mereka dengar dalam kandungan.
  4. Swinging. Mommy bisa menggendong bayi dan mengayun mereka dengan gerakan maju-mundur secara lembut. Mommy juga bisa menggunakan infant swing (ayunan bayi).
  5. Sucking. Secara alamiah, bayi senang mengisap sejak dalam kandungan. Karenanya, menawari bayi untuk menyusu bisa menjadi cara menenangkan bayi.

Tanda bahaya

Terkadang, Mommy sudah melakukan berbagai cara untuk menenangkan bayi, namun bayi masih saja rewel.

Perhatikan apakah bayi menunjukkan tanda-tanda yang perlu diwaspadai berikut ini:

  • Demam hingga 38 derajat Celcius atau lebih, terutama jika bayi berusia di bawah 2 bulan
  • Bayi memiliki kondisi kesehatan serius, seperti kelainan jantung atau otak
  • Bayi menangis sampai melengkungkan punggungnya
  • Ada benjolan atau bagian tubuh yang bengkak
  • Menangis lebih keras saat bagian tertentu tubuhnya disentuh atau digerakkan
  • Bayi mungkin mengalami cedera, misalnya setelah terbentur atau terjatuh
  • Menyusu sangat sedikit atau menolak menyusu selama lebih dari 8 jam
  • Bayi sering gumoh atau muntah dan berat badannya tidak bertambah
  • Bayi terlihat atau bertingkah tidak seperti biasanya
  • Menangis tanpa henti selama lebih dari 2 jam

Walaupun menangis normal bagi bayi, Mommy sebaiknya tetap waspada terhadap tanda-tanda bayi mengalami kondisi bahaya.

Penulis: Muna Fitria – Tim Penulis Mommy 101, disadur dari berbagai sumber terpercaya.

Sumber

  1. Laule, Sara. Fussy Babies. 2017. https://www.mottchildren.org/posts/your-child/fussy-babies (diakses pada tanggal 7 Oktober 2010)
  2. How to Soothe a Fussy Baby (5S’s). https://www.safesleepacademy.org/how-to-soothe-fussy-baby/ (diakses pada tanggal 7 Oktober 2010)
  3. Schmitt Pediatric Guidelines LLC. Crying Baby – Before 3 Months Old. 2021. https://www.seattlechildrens.org/conditions/a-z/crying-baby-before-3-months-old/ (diakses pada tanggal 7 Oktober 2010)

Komentar

TestiMommy

Slide Image
Slide Image
Slide Image
Slide Image
Slide Image

Rentang kelahiran kedua yang cukup jauh, membuat saya sedikit lupa beberapa hal tentang parenting dan pengasuhan bayi. Informasi di website Mommy101 sangat membantu saya mengingat lagi semuanya. Terima kasih.

Eva, Mommy Lubna & Fadlan

New mom, young mom, senior mom, semua mommy wajib punya buku ini karena isinya sangat informatif, menarik, jelas dan padat, tidak ada lagi bingung-bingung soal perawatan bayi yaa moms.

Irsalina, mommy Aubrey dan Arsyila

Sebuah referensi terpercaya untuk ibu dan calon ibu. Sangat bermanfaat untuk panduan sehari-hari.

Mommy Fivi

Di Mommy 101 dari info yg basic sampe yg advanced ada semuah, bener-bener helpful buat first timer Mommy kaya aku. Sempet lupa minum folat acid, untung baca Mommy 101 jadi langsung gercep ambil n telen biar babyku tumbuh sehat. Makasi Mommy 101!

Jessica, Hamil 2 Bulan

Senang ketemu website Mommy101 yang lengkap banget infomasinya. Penyampaiannya ringan, menarik, dan mudah dipahami. Tapi tentu dengan sumber-sumber yang credible (bisa check di refrensinya). Thank you Mommy 101 for making our parenting tasks so much easier.

Sarah, Mommy Shifa