Merawat Bayi Prematur

Kondisi yang perlu diperhatikan

Bayi prematur lebih rentan daripada bayi yang lahir cukup usia. Oleh karena itu, hal-hal berikut harus lebih diperhatikan.

• Risiko infeksi. Jaga kebersihan tangan sebelum menyentuh bayi atau Mommy untuk melindungi bayi dari risiko infeksi.
• Kehangatan. Segera setelah lahir, bayi harus dikeringkan dan diletakkan di dada Mommy untuk kontak kulit. 
• Kemampuan bernapas. Bayi yang tidak dapat bernapas secara spontan memerlukan bantuan, misalnya dengan ventilator.
• Asupan nutrisi. ASI adalah nutrisi terbaik untuk bayi prematur.

Merawat bayi prematur

Perawatan di NICU

Selama di NICU, bayi akan mendapatkan dukungan dari berbagai alat dan fasilitas di NICU. 

Meskipun begitu, Mommy tetap memiliki peran penting dalam meningkatkan kondisi bayi. Antara lain dengan menggendong bayi, menyusui bayi, hingga menyentuh dan mengajaknya berbicara. 

Perawatan di rumah

Jika bayi prematur sudah diperbolehkan pulang, berikut perawatan yang dapat dilakukan di rumah.

• Menerapkan metode kanguru untuk membantu menghangatkan bayi
• Meningkatkan pemberian ASI 
• Menjauhkan bayi dari orang sakit
• Menjaga suhu ruangan tidak terlalu panas atau tidak terlalu dingin
• Memandikan bayi dengan air hangat, suhu antara 37,2 – 37,7⁰C
• Memberikan imunisasi tepat waktu

Perawatan metode kanguru 

Setelah dilahirkan, bayi prematur umumnya memerlukan perawatan dalam inkubator hingga organ dan kondisi tubuhnya dapat berfungsi normal.

Sebagai alternatif, Mommy dapat menggunakan metode kanguru.¹ 

Definisi

Perawatan metode kanguru adalah perawatan bayi prematur dengan cara melakukan kontak langsung antara kulit bayi dengan kulit Mommy, atau anggota keluarga lainnya.¹

Manfaat

Perawatan metode kanguru memberikan banyak manfaat bagi bayi.¹

Menurunkan angka kematian bayi. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa perawatan metode kanguru dapat menstabilkan tanda-tanda vital, seperti suhu, pernapasan, dan denyut jantung bayi dengan lebih cepat dibandingkan perawatan dalam inkubator. 

Mengurangi infeksi. Paparan kuman atau flora normal yang bersifat tidak merugikan dari tubuh Mommy akan membentuk kekebalan tubuh bagi bayi. 

Meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan bayi. Penelitian menunjukkan bahwa perawatan metode kanguru dapat mempercepat peningkatan berat badan, panjang badan, dan lingkar kepala bayi dibanding perawatan metode konvensional.

Mencegah hipotermia. Kontak kulit menyebabkan adanya perpindahan suhu tubuh dari Mommy ke bayi sehingga bayi merasa hangat dan nyaman.

Meningkatkan pemberian ASI eksklusif. Bayi yang mendapatkan perawatan metode kanguru dapat memperoleh ASI lebih lama dibanding bayi yang dirawat di inkubator. 

Posisi bayi akan memudahkan Mommy untuk memberikan ASI secara langsung. Selain itu, rangsangan bayi juga akan meningkatkan produksi ASI.

Posisi

Pertama, tempatkan bayi pada posisi tegak di antara kedua payudara Mommy tanpa mengenakan pakaian. 

Ada dua posisi kanguru yang dapat dilakukan.

Posisi prone

Kepala bayi dimiringkan ke kanan atau ke kiri dengan posisi sedikit menengadah agar mudah bernapas. 

Pangkal paha bayi dalam posisi terbuka dan melebar persis seperti posisi kodok. Lengan harus dalam posisi ditekuk.

Posisi lateral atau side lying

Bayi diposisikan seperti posisinya selama dalam kandungan. Bayi dimiringkan ke kiri atau ke kanan. Tangan ditekuk dan diarahkan ke wajah atau ke mulut. Lutut juga harus ditekuk. 

Cara

Perawatan metode kanguru dapat dilakukan dengan dua cara.²

Intermiten. Cara ini dilakukan bila bayi sedang menerima perawatan intensif di ruang rawat neonatologi. 

Metode kanguru tidak dilakukan setiap saat, namun hanya saat Mommy berkunjung. Durasi minimal adalah selama 1 jam dalam sehari. 

Kontinu. Cara ini dilakukan bila kondisi bayi stabil dan dapat bernapas secara alami tanpa bantuan oksigen.

Waktu perawatan

Waktu memulai. Perawatan dapat dimulai ketika Mommy dan bayi sudah merasa cukup sehat dan tanda-tanda vital bayi stabil. 

Pada bayi prematur tanpa masalah perawatan, metode kanguru dapat dimulai segera setelah bayi lahir.³

Lama perawatan. Bila memungkinkan, lakukanlah selama 24 jam terus-menerus. Bila Mommy merasa lelah atau berhalangan, mintalah suami atau keluarga lain untuk menggantikan.

Bila bayi dirawat di NICU, setidaknya lakukan selama satu jam dalam sehari.

Menghentikan perawatan. Umumnya, metode kanguru dihentikan apabila berat badan bayi mencapai 2500 gram atau bayi sudah tidak nyaman, gelisah, dan rewel bila diletakkan pada posisi kanguru. 

Ciri bayi prematur sehat

Berikut adalah ciri-ciri bayi prematur sehat.⁴

Fungsi pengaturan suhu tubuh baik. Bayi prematur tidak dapat mengatur suhu tubuh sebaik bayi cukup bulan. Seiring dengan pematangan fungsi organ, bayi prematur yang sehat mampu mengatur suhu tubuh pada suhu ruang.

Sistem pernapasan bekerja dengan baik. Pernapasan bayi dikatakan sehat bila tidak diperlukan alat bantu pernapasan atau bantuan oksigen untuk mempertahankan saturasi oksigen >90%.

Selain itu, bayi juga tidak mengalami gangguan henti napas.

Pertambahan berat badan sesuai target. Pertambahan berat badan yang berkelanjutan sesuai target usia menunjukkan bahwa kebutuhan kalori terpenuhi. 

Merespons rangsangan. Bila bayi dapat merespons gerakan, sentuhan, atau suara, berarti tidak ada gangguan penglihatan dan pendengaran.  

Merawat bayi prematur memerlukan penanganan khusus. Bila dilakukan dengan tepat, bayi dapat terhindar dari berbagai masalah kesehatan di kemudian hari. 

Penulis :  apt. Silvia Dwi Puspa Susanti, S.Farm. – Tim penulis Mommy 101 disadur dari berbagai sumber