Perkembangan Kognitif Balita 4-5 Tahun

Anak usia 4 tahun mulai memahami hubungan antar objek dan sekitarnya. Hal ini berhubungan dengan perkembangan kognitifnya.
Perkembangan kognitif meliputi proses mengingat, pemecahan masalah, dan juga pengambilan keputusan.
Â
Perkembangan
Berikut ini adalah perkembangan kognitif yang ditunjukkan oleh anak-anak usia 4 tahun
-
Mulai mengerti konsep waktu
-
Memahami konsep perbandingan seperti besar-kecil, sama-beda, tinggi-pendek, tebal-tipis, banyak-sedikit, dan lain sebagainya
-
Dapat mengidentifikasi dan meniru huruf, angka, dan bentuk
-
Mengetahui konsep berhitung
-
Mulai berpikir dengan tahapan logika seperti bagaimana cara membuat dan konsep sebab-akibat
-
Mengurutkan benda dari kecil ke besar atau sebaliknya
-
Dapat fokus pada kegiatan yang dilakukan selama 10-15 menit
-
Mengingat hal yang sudah pernah ia baca atau ia tonton
-
Menggambar orang dengan 2-4 bagian tubuh
-
Sudah bisa menebak empat warna atau lebih dengan benar
-
Membuat kreasi sendiri sesuai ide sendiri
Â
Stimulasi
Stimulasi untuk membantu perkembangan kemampuan kognitif pada anak usia 4 tahun:
-
Baca buku bersama anak
-
Bermain puzzle, empat kepingan atau lebih
-
Bermain pura-pura, biarkan anak menentukan peran apa untuknya dan peran apa yang akan Mommy mainkan
-
Ajak anak untuk mengumpukan mainan dalam kategori yang sama. Misalnya apa saja yang termasuk mainan binatang.
-
Buka tutup kartu, ajak anak mengingat kartu berisi gambar. Mommy menutup/membalikkan kartu lalu minta anak membuka kartu dan mencari pasangannya
-
Simpan mainan anak di tempat tersembunyi dan ajak anak untuk mencari mainannya tersebut
-
Bermain petak umpet dengan anak
-
Bermain ular tangga atau permainan sejenisnya
Â
Tanda-tanda keterlambatan
Mommy, kenali gangguan pada perkembangan koginitif anak 4 tahun agar dapat diatasi dengan segera:
-
Tidak tertarik pada permainan yang membutuhkan interaksi
-
Tidak bisa mengingat buku yang baru dibaca atau film yang baru saja ditonton
-
Tidak memahami konsep perbandingan
-
Tidak dapat mengidentifikasi huruf, angka, dan bentuk
-
Menolak berpakaian, tidur, dan menggunakan toilet
-
Tidak bisa mengikuti instruksi sederhana
-
Gampang terdistraksi dan tidak bisa berkonsentrasi lebih dari 5 menit di satu kegiatan
-
Jarang bermain pretend play
-
Tidak ekspresif; tidak mengekspresikan berbagai macam emosi
-
Tidak bisa menyusun enam atau lebih balok
-
Tidak mengingat kegiatan yang dilakukan di hari yang sama
Â
Perkembangan kognitif juga tak kalah penting dari perkembangan fisik anak. Memperhatikan dan mengasah perkembangan kognitif anak penting untuk dilakukan tiap orang tua.
Namun yang perlu diingat, tahap perkembangan tiap anak di usia 4 tahun bisa berbeda-beda. Jadi, orang tua tidak perlu membandingkan perkembangannya dengan anak lain. Semangat Mommy!
Ditulis oleh : Dini Ramdhaniar
Sumber
- http://www.pregnancybirthbaby.org.au/development-milestones-4-years
- https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/preschool/Pages/Developmental-Milestones-4-to-5-Year-Olds.aspx
- https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/childrens-health/in-depth/child-development/art-20045155
- https://www.cdc.gov/ncbddd/actearly/milestones/milestones-4yr.html
- https://www.understood.org/en/learning-thinking-differences/signs-symptoms/developmental-milestones/developmental-milestones-for-typical-4-year-olds
- https://childmind.org/guide/developmental-milestones/milestones-at-4-years/
- http://www.pregnancybirthbaby.org.au/development-milestones-4-years
- https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/preschool/Pages/Cognitive-Development-In-Preschool-Children.aspx
- Panduan Tumbuh Kembang dan Stimulasi Anak 0-5 Tahun oleh Rumah Dandelion
Â